CILEGON, (KB).- Hingga masa pendaftaran Calon Aparatur Sipil Negeri (CASN) di Kota Cilegon ditutup, Senin (15/10/2018) tercatat 3.229 orang melamar CASN. Dari jumlah pelamar sebanyak itu, diketahui bidang tenaga pengajar atau guru dan perawat paling diminati pelamar CASN.
Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) setempat mencatat hingga hari terakhir pendaftaran terdapat “Pelamar CASN sebanyak itu sudah melengkapi berkas, yang sudah kami validasi sekitar 2.600-an,” kata Kepala Bidang pengadaan, Pemberhentian, Pembinaan Kesejahteraan dan Administrasi (P3KA) BKPP Kota Cilegon Lela Sulelah., Menurut dia, pelamar CASN didominasi pelamar CASN bidang tenaga pengajar atau guru, dan perawat.
“Berdasarkan data dari hasil pendaftaran CASN sebelumnya, lebih banyak dominan guru SD, guru PAI, dan perawat,” ujarnya. Ia berharap kepada pelamar CASN yang belum melengkapi berkas pendaftaran agar segera menyelesaikannya. “Kalau memang masih ada kekurangan data dan perlu dikonsultasikan, bisa datang langsung di Aula Setda II Pemkot Cilegon,” tuturnya.
Setelah melengkapi berkas, tahapan selanjutnya dilakukan verifikasi dam tes test intellijensi umum (TIU) , test wawasan kebangsaan (TWK) dan test karakteritis.
Panggil BKPP
Terpisah, Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cilegon akan memanggil BKPP guna melakukan rapat dengar pendapat mengenai seleksi CASN.
“Selama ini, untuk kegiatan penerimaan CASN seharusnya BKPP melakukan komunikasi dengan kami sebagai wakil rakyat, dan kami menyayangkan hal itu.Namun sampai sekarang belum,untuk itu kami mengusulkan kepada pimpinan akan mengadakan audiensi dengan BKPP,” kata Sekretaris Komisi I DPRD Kota Cilegon Hasbi Sidik.
Menurut dia, DPRD perlu mengetahui semua kegiatan yang dilakukan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak. (AH)*